BERITA UTAMA
KEMENTRIAN
NASIONAL
PENDIDIKAN
0
Kemendikdasmen Gelar Hasil Karya Peserta Kursus, Dorong Pendidikan Nonformal Bermutu dan Inovatif
JAKARTA | Suarana.com - Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) melalui Direktorat Kursus dan Pelatihan, Direktorat Jenderal Pendidikan Vokasi, terus berkomitmen meningkatkan kualitas sumber daya manusia melalui berbagai program inovatif yang selaras dengan kebutuhan dunia usaha dan industri (DUDI). Sebagai salah satu langkah strategis, Kemendikdasmen menggelar "Gelar Hasil Karya Peserta Didik Kursus dan Pelatihan 2024" di Jakarta, Selasa (17/12).
Acara yang mengusung tema “Kursus dan Pelatihan Mewujudkan Pendidikan Bermutu untuk Semua” ini menjadi ajang unjuk kreativitas dan keterampilan lulusan kursus dan pelatihan. Berbagai karya dipamerkan, mulai dari bidang teknik, tata rias, mode, terapi kesehatan, hingga perhotelan. Selain itu, pementasan drama teatrikal turut memeriahkan acara.
Apresiasi dan Penghargaan untuk Kontributor Pendidikan Nonformal
Sebagai bentuk penghargaan atas kontribusi terhadap program kursus dan pelatihan, "Penghargaan Kursus dan Pelatihan 2024" juga diberikan kepada lembaga kursus (LKP), mitra DUDI, lembaga sertifikasi kompetensi (LSK), pemerintah daerah, dan mitra lainnya.
Dalam sambutannya, Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah, Abdul Mu’ti, mengapresiasi langkah ini sebagai upaya nyata dalam memajukan pendidikan nonformal di Indonesia.
“Untuk menjadi bangsa yang maju, kita tidak hanya bergantung pada pendidikan formal, tetapi juga harus memperkuat pendidikan nonformal,” ungkapnya.
Menteri Mu’ti menambahkan, lembaga kursus dan pelatihan telah menjadi mitra strategis pemerintah dalam membangun sumber daya manusia yang terampil, baik untuk kebutuhan domestik maupun global.
“LKP telah melahirkan banyak tenaga kerja terampil dan wirausahawan. Kemampuan mereka bahkan diakui hingga ke mancanegara,” jelasnya.
Hasil Nyata Program Pendidikan Kecakapan Wirausaha (PKW)
Pelaksana Tugas (Plt.) Direktur Jenderal Pendidikan Vokasi, Tatang Muttaqin, menjelaskan bahwa kegiatan ini menjadi ajang penting untuk memamerkan hasil nyata dari program-program unggulan Direktorat Kursus dan Pelatihan.
Salah satu program prioritas nasional, Pendidikan Kecakapan Wirausaha (PKW), telah melatih 82.336 peserta didik di berbagai bidang. Salah satu lulusan inspiratif adalah Moch Ikhsan, alumnus LKP Mey, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, yang kini sukses sebagai makeup artist (MUA).
“Dengan keahlian rias pengantin Sunda siger, saya berhasil mendapatkan omzet hingga Rp25—35 juta per proyek,” tutur Ikhsan.
Kecintaan Ikhsan terhadap tata busana dan rias pengantin membawanya meraih kesuksesan. Dalam satu bulan setelah lulus program PKW, ia berhasil melayani 13 klien dan membuka usaha penyewaan baju pengantin.
Melalui gelar hasil karya ini, Kemendikdasmen berharap dapat membuka lebih banyak peluang bagi anak-anak bangsa untuk mendapatkan akses pendidikan berkualitas, khususnya melalui jalur nonformal.(Rls/red)
Via
BERITA UTAMA