Akses jalan Menuju Bogor-Sukabumi dan Sebaliknya, Hari Ini Terpantau Macet Parah
![]() |
SUKABUMI|SUARANA- Akses Lalulintas Sukabumi mulai dari kecamatan perungkuda hingga Jalur Cigombong terpantau macet parah. Hal tersebut dikarenakan banyaknya kendaraan yang melintas untuk berlibur ke Sukabumi.
Bahkan, kemacetan diperparah ketika KA Pangrango Sukabumi-Bogor tidak bisa beroperasi akibat longsor yang mengakibatkan Rel Kereta menggantung, sehingga sebagian penumpang yang tadinya sudah memesan tiket terpaksa menggunakan kendaraan umum atau kendaraan pribadi.
R Wahyudi (43) mengatakan, bahwa dirinya berangkat dari Sukabumi menuju Bogor memakan waktu yang cukup lama hingga 4 sampai 5 Jam. Menurutnya, kemacetan ini dirasa sangat tidak biasa, kemacetan terjadi bermula dari Parung kuda sampai perbatasan Kab Bogor.
“Awalnya kan saya berencana naik Kereta, saya batalkan akibat ada informasi longsor. Terpaksa saya dan Istri memakai kendaraan pribadi, dari Sukabumi tadi saya Pukul 08:00 WIB, baru sampe ke Bogor pukul 12:30 WIB, ya hampir 5 jam.parah banget kemacetan hari ini jalanan Sukabumi-Bogor “jelasnya.
Menurutnya, kemacetan diperparah dengan banyaknya kendaraan yang tidak sabar menunggu hingga berlapis-lapis dari berbagai arah. “Ya kalau macet kendaraan tuh saling sikut, ada yang mendahului hingga kendaraan yang menumpuk, luar biasa Sukabumi hari ini Macetnya, “terangnya.
Menurut Rere (32) Pengguna jalan yang lain menambahkan, bahwa kemacetan Sukabumi-Bogor sudah tidak ada obat lagi. Dan semestinya pemerintah segera membuka Tol Seksi II Cibadak. Apalagi saat KA Pangrango tidak beroperasi, kemacetan semakin menjadi-jadi.
“Sebetulnya saya ke Bogor suka naik kereta.ga taunya ada pemberitahuan pemberangkatan dibatalkan akibat ada longsor, nah sudah kepalang mau ke Bogor karena ada kepentingan pekerjaan, akhirnya Saya gunakan kendaraan pribadi, ga taunya malah bermacet-macet ria seperti ini, cape dijalan kalau ke Bogor terus begini"cetusnya terlihat kesal.
Harapan nya, dan juga pengguna jalan yang lainnya supaya pemerintah memikirkan solusinya, agar para pengendara dan wisatawan bisa enak saat berkunjung ke Sukabumi ataupun ke Bogor, Kalau terus seperti ini, saya rasa Sukabumi jadi Kota terburuk dalam bidang kemacetan.
“Saya harap selain Tol Bocimi Seksi II, perbanyak juga jalan Alternatifnya, supaya tidak menumpuk kendaraan di jalur utama" pungkasnya.
Arus lalulintas semakin sulit dikendalikan, untuk mengurangi kemacetan jalur alternatif disaat jembatan Cikereteg belum selesai diperbaiki sangat dibutuhkan oleh para pengendara, harapan nya pihak pemerintah bisa secepatnya memberikan solusi agar kemacetan segera teratasi.
**Duduh Sukriadi**
Editor: Rinto Wahyudi.